Blogger Widgets

Selasa, 20 Mei 2014

Perbedaan Madu Asli dan Madu Palsu




Analisis Bahan Makan Tambahan pada Madu Merk Madurasa dan Madu Botolan

A.    Pendahuluan
Menurut Codex Standard for Honey (1981), madu merupakan pemanis alami yang dihasilkan oleh lebah madu dari nektar bunga yang sedang mekar atau dari sekresi bagian tanaman selain bunga atau sekresi bagian tanaman selain bunga yang diisap oleh serangga, yang dikumpulkan lebah, diubah dan dicampur dengan zat-zat tertentu dari tubuh lebah sendiri, disimpan dan dibiarkan dalam sisiran madu hingga matang.
Menurut Codex Standard for Honey (1981), komponen utama madu adalah glukosa dan fruktosa. Senyawa-senyawa lain yang terkandung dalam madu ialah protein, asam amino, enzim, asam-asam organik, mineral, tepung sari bunga, sukrosa, maltosa, melezitosa dan   oligosakarida lainnya termasuk dekstrin. Warna madu bervariasi dari hampir tidak berwarna sampai coklat gelap. Konsistensinya dapat encer, kental, atau berkristal.
Madu Asli = Madu Murni
Madu Palsu = Madu Campuran/Madu Sintetis/Madu Tidak Murni
Manfaat Madu :
1.      Bagi janin janin : Madu dapat memperkuat janin yang lemah dalam kandungan (rahim).
2.      Ibu Hamil: Madu membantu menjaga stamina dan kesehatan selama mengandung bayi, dan membantu asupan gizi yang tinggi bagi pertumbuhan janin yang sehat selama dalam kandungan.
3.      Bayi: Membantu perkembangan otak bayi, karena setiap harinya otak terus berkembang sampai dengan usia 5 tahun. Untuk itu ia membutuhkan gizi yang tinggi. Pertumbuhan dan perkembangan otak sangat terkait dengan kecerdasan pikiran (IQ) dan kecerdasan mental (EQ).
4.      Anak-anak: membantu agar nafsu makan meningkat (adanya unsur vitamin B yang lengkap dalam madu), sehingga anak tumbuh sehat, lincah dan riang serta tahan penyakit. (H. Mohamad , 2002)
5.      Remaja: Khasiat madu pada akil baligh remaja membuat tumbuh sangat cepat, gizi yang baik dan teratur akan membuat pertumbuhan tubuh menjadi sempurna.
6.      Dewasa: Tingkat kelelahan dan pekerjaan yang menumpuk mengakibatkan stress sehingga tubuh menjadi lemah dan mudah terserang penyakit. Dalam hal ini para pekerja pabrik yang bekerja keras seharian penuh (long shift) tanpa zat gizi yang memadai rawan terjangkiti penyakit seperti thypus, radang, serta infeksi bakteri lainnya maka dalam hal ini madu adalah makanan tambahan terbaik.
7.      Lanjut Usia: Madu adalah makanan terbaik yang sangat diperlukan bagi manula, karena madu adalah sumber energi dan gizi yang dapat diserap langsung oleh tubuh, dimana pada usia tersebut organ pencernaan kita sudah mulai berkurang fungsinya (Kesehatan 2001).


Standar Madu Asli berdasarkan SNI 01-3545-2004

Jenis Uji
Satuan
SNI
Aktifitas Enzim Diastase
DN
Min. 3
Hidroxy Methyl Furfural (HMF)
Mg/kg
Maks. 50
Kadar air
% b/b
Maks 22
Gula Pereduksi
% b/b
Min. 65
Sukrosa
% b/b
Maks. 5
Keasaman
Ml N NaOH/kg
Maks. 50
Abu
% b/b
Maks. 0.50
Logam arsen (As)
Mg/kg
Maks. 0.50
Persentase Rataan Komposisi Madu di Indonesia


Keterangan: * = tidak dianalisis
Sumber: Achmadi, 1991
Madu dipalsukan dalam beberapa kategori, antara lain:
  1. Pemalsuan madu dari segi jumlah, dilakukan dengan menambah volume madu asli dengan madu palsu, misalkan mencampurkan gula/madu buatan yang relatif lebih murah untuk kemudian diaduk. Pemalsuan ini pada intinya adalah meningkatkan jumlah madu “asli” dengan ditambah madu “palsu” atau bahan lain, seperti fruktosa sintetis, glukosa sintetis, sirup dll. Contoh kasus: 20% bagian adalah madu asli lalu ditambah gula sintetis 80% bagian,maka jadilah Madu palsu. Pemalsuan madu seperti ini sangat banyak beredar.
  2. Pemalsuan madu dari segi mutu, biasanya dilakukan dengan mengubah kadar air madu yang tadinya tinggi, lalu diturunkan dengan pemanasan. Kadar air mempunyai hubungan yang signifikan dengan mutu madu. Semakin rendah kadar air pada madu, maka akan semakin baik mutunya, demikian pula sebaliknya. Pemalsu madu biasanya memiliki madu yang kadar airnya sangat tinggi (22-30%). Kemudian untuk mengelabui kadar air yang tinggi tersebut, mereka menurunkan kadar air dengan pemanasan suhu tinggi. Dengan dilakukannya pemanasan, maka kadar air pada madu palsu akan berkurang sehingga menjadi lebih kental. Namun, sayangnya pemanasan pada madu selain dapat menurunkan aktivitas enzim juga dapat merusak kandungan vitamin dan mineral alami madu.
  3. Pemalsuan madu secara menyeluruh, yakni madu yang diklaim “asli” padahal sebenarnya 100% buatan manusia dengan menyerupai sifat-sifat madu, jadi bukan madu yang berasal dari lebah dengan komposisi aslinya. Madu tersebut merupakan madu buatan semuanya / 100% palsu, sehingga komposisi kimia yang terkandung di dalamnya merupakan komposisi yang “diada-adakan”.
Cara menguji keaslian madu, misalnya:
1.       Dibakar di atas sendok.
Taruhlah madu pada sebuah sendok logam. Bakar bagian bawah sendok dengan api/lilin. Madu yang asli akan mendidih hingga busanya tumpah dari sendok, sedangkan yang palsu, meskipun mendidih namun busa tak sampai tumpah.
2.       Dengan kertas koran.
Teteskan madu pada kertas tipis/koran. Madu yang asli tidak akan membuat kertas basah/robek. Sedangkan madu palsu akan terserap ke dalam kertas, karena kandungan airnya yang lebih tinggi.
3.       Menggunakan korek api.
Masukkan batang korek api ke dalam madu beberapa saat. Ambil dan pantikkan/gesekkan agar menyala. Bila madu asli, korek akan tetap bisa menyala, dan sebaliknya.
4.       Dengan segelas air.
Teteskan setetes madu ke dalam segelas air. Madu asli akan langsung jatuh ke dasar gelas dan tetap terlihat berkumpul/tidak larut dengan air.
5.       Dimasukkan dalam freezer.
Masukkan madu ke dalam freezer/lemari es. Madu asli tidak akan membeku.
6.       Dicampur kuning telur.
Campur dan aduk madu dengan kuning telur bebek. Bila madu asli, telur akan berubah warna dan terlihat seperti setengah matang.
7.       Dimasukkan dalam air panas
Madu asli jika dituangkan ke dalam air hangat tidak akan pecah atau air akan tetap jernih sebelum diaduk. Bagi madu yang sudah dicampur akan lebih cepat membuat keruh.
8.       Di diamkan dalam suhu ruang
madu bersifat Higroskopis artinya madu asli bersifat menyerap air, jika madu dibiarkan terbuka pada tempat dengan kelembaban udara tinggi maka madu akan bertambah encer.
9.       Dikocok
madu asli apabila dikocok dapat mengeluarkan gas atau busa
10.   Adanya enzim diastase
Kandungan madu yang juga tidak bisa dipalsukan adalah adanya kandungan Enzim Diastase. Kandungan diatase inilah salah satu yang digunakan acuan SNI untuk menentukan madu itu asli atau tidak. Karena enzim ini hanya bisa dihasilkan dari kelenjar ludah lebah.


B.     Analisis Madu Merk Madurasa

Komposisi madu merk madurasa terdiri dari :                                        
Glukosa
Fruktosa,
Madu
|Pengatur keasaman (asam sitrat, asam malat)
Perisa jeruk
Ekstrak jeruk nipis
Pewarna cokelat HT CI20285.
Berdasarkan komposisi tersebut, madu dengan merk madurasa ini merupakan madu sintesis karena madu tersebut mengandung bahan kimia seperti pewarna cokelat, ekstrak jeruk nipis dan perisa jeruk. Namun, pewarna yang digunakan dalam madu ini tergolong aman karena pewarna tersebut masih digolongkan sebagai bahan pewarna makanan yang diijinkan oleh BPOM. Selain itu madu tersebut juga mengandung glukosa, padahal dalam madu asli kandungannya sukrosa dan fruktosa bukan glukosa. Namun, meskipun madu tersebut tergolong madu sintetis namun madu merk madurasa ini masih aman di konsumsi namun harus dibatasi bagi penderita diabetes karena madu ini mengandung glukosa.


Berdasarkan beberapa uji tersebut, penulis menguji beberapa yaitu :
  1. Dengan kertas Koran
Setelah madurasa ditetskan pada kertas Koran, madu tersebut tidak membuat Koran tersebut robek, hanya sedikit basah. Hal tersebut berarti madurasa memiliki kandungan air, namun dalam jumlah yang sedikit.
  1. Dimasukkan dalam freezer
    Setelah dimasukkan dalam freezer selama 3 hari, madurasa tidak membeku.
  2. Dengan segelas air.
Setelah madu tersebut diteteslam ke dalam segelas air, madu tersebut langsung jatuh ke dasar gelas dan tetap terlihat berkumpul/tidak larut dengan air.
4.      Dimasukkan dalam air panas
Setela dituangkan ke dalam air hangat madu tersebut tidakpecah atau air tetap jernih sebelum diaduk. Namun, setelah diaduk madu tersebut tidak begitu keruh.
5.      Dikocok
setelah madu tersebut dikocok, tidak mengeluarkan gas atau busa
6.      Di diamkan dalam suhu ruang
setelah didiamkan dalam suhu ruang, madu  tersebut bertambah encer.


C.    Analisis Madu Botolan
Dalam botol tersebut tidak terdapat komposisinya, sehingga tidak bisa dilihat bahan-bahan yang terdapat didalamnya. Seharusnya madu tersebut harus di beri label dan komposisi sehingga konsumen dapat melihat kandungan bahan dan masa kadaluarsanya.
Berdasarkan beberapa uji tersebut, penulis menguji beberapa yaitu :
  1. Dengan kertas Koran
Setelah madurasa ditetskan pada kertas Koran, madu tersebut membuat Koran menjadi sangat basah
  1. Dimasukkan dalam freezer
    Setelah dimasukkan dalam freezer selama 3 hari, madurasa tidak membeku tapi sedikit mengeras.
  2. Dengan segelas air.
Setelah madu tersebut diteteslam ke dalam segelas air, madu tersebut langsung jatuh ke dasar gelas dan tetap terlihat berkumpul, namun sedikit larut dengan air.
4.      Dimasukkan dalam air panas
Setela dituangkan ke dalam air hangat madu tersebut tidak pecah atau air tetap jernih sebelum diaduk. Namun, setelah diaduk madu tersebut tetap jernih dan tidak keruh
5.      Dikocok
setelah madu tersebut dikocok, tidak mengeluarkan gas atau busa
6.      Di diamkan dalam suhu ruang
setelah didiamkan dalam suhu ruang, madu tersebut yang awalnya sangat encer menjadi lebih encer.

KESIMPULAN :
Madu merk madurasa dan madu botolan tersebut sama-sama bukan madu asli (madu sintesis). Namun, madu madu madurasa masih tergolong baik digunakan karena mendapatkan peresmian dari bahan BPOM, sementara madu botolan tersebut belum diketahui keamananya karena pada botol tersebut tidak ada daftar komposisi dan standart BPOM.

10 komentar:

  1. Thank's bgt buat info ny...
    :-)

    BalasHapus
  2. nice share gan, bagus banget informasinya, berguna

    habbatusauda propolis

    BalasHapus
  3. sudah pernah coba Madu Air Mancur kah?

    BalasHapus
  4. Trimakasih infonya sangat jelas dan membantu

    BalasHapus
  5. Padahal madurasa dibeberapa media dikesankan madu murni dan berkualitas tp ternyata kok sintetis?

    BalasHapus
  6. Gan, coba uji juga madu merk lainnya. Misalkan madu tj murni, madurasa murni.. dll. Karena sptnya dari pnjelasan diatas, yang diuji mmg bukan madurasa murni, tapi madurasa jeruk..

    BalasHapus
  7. Buat tau asli ga diuji di laboratorium harusnya. Kalo gitu ujinya masih menerka-nerka jugal

    BalasHapus